INSIDENNEWS.COM, PAREPARE– Tim Search And Rescue (SAR) dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Parepare bersama Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Parepare, melakukan pencarian anak yang diduga terjatuh di drainase yang terhubung ke laut.
Sebelumnya, Arfan (2) yang diduga, adalah korban penculikan, dan sempat dibagikan di Media Sosial (Medsos) Facebook oleh akun facebook bernama Septiodita Dita Dita, Pukul 13.30 Wita, dalam pencarian orang, Minggu (22/11/2020).
Dalam insiden ini, Komandan Regu (Danru) Satu Damkar Kota Parepare, Syarifuddin menjelaskan, telah menerima laporan adanya anak yang terjatuh ke drainase yang terhubung ke laut.
“Kami bersama Tim TRC-PB BPBD menerima laporan pada Pukul 16.30 Wita, dengan adanya anak yang terjatuh di drainase yang terhubung ke laut, dan para personel langsung menuju ke lokasi untuk melakukan pencarian,”ucapnya.
Terpisah, Koordinator TRC-PB BPBD Kota Parepare, Erick menambahkan, Damkar bersama Tim TRC-PB melakukan pencarian, dengan menyisir gorong-gorong saluran menuju pembuangan terakhir.
“Para personel Tim TRC-PB dan Damkar, bersinergi dalam melakukan pencarian, dengan memasuki gorong-gorong drainase hingga menuju laut ke pembuangan terakhir,”tambahnya.
Setelah melakukan pencarian, lanjut Erick, dengan menyisir drainase, dan akhirnya korban ditemukan dilaut oleh nelayan sekitar Pukul 18.30 Wita.
“Korban yang merupakan warga Jalan Lahalede, Kelurahan Ujung Lare, Kecamatan Soreang, ditemukan meninggal oleh nelayan. Kemudian korban dilakukan dievakuasi ,”ujarnya.(Syaputra/7ar)