INSIDENNEWS.com, PAREPARE– Anggota DPRD Kota Parepare Dapil Soreang, Asmawati Zainuddin tampung aspirasi warga melalui reses, Jumat 13 Mei 2022.

Reses yang diikuti 150 peserta dengan dua sesi di tempat berbeda. Pertama pagi hari di Lagota Cafe dan Resto, dan siang hari di Gedung Aisyah Kota Parepare.

Asmawati menjelaskan, pada reses ini, banyak warga yang meminta bantuan peralatan usaha, dan itu tetap akan diakomodir.

” Insya Allah akan diakomodir semua. Namun, ada juga yang meminta modal usaha. Jadi, kita sampaikan, ini untuk bantuan peralatan usaha bukan modal usaha,” jelasnya.

Selain itu, ada juga dua mahasiswa meminta difasilitasi terkait UKT yang menurutnya tinggi, dan tidak sesuai dengan kondisi keuangan yang bersangkutan.

” Dia bayar Rp 3 juta di UNM. Padahal ada saudaranya yang hanya bayar Rp 1,5 juta. Ada dua orang sama keluhannya,” kata Asmawati.

Selain itu, Asmawati yang juga Ketua Garnita Malahayati Nasdem Parepare itu juga menerima aspirasi terkait permintaan bedah rumah.

” Ada juga bedah rumah. Tapi, kalau bedah rumah, tanah yang di tempati harus hak miliknya. Kecuali, ada surat yang ditandatangi pemilik yang menyatakan tidak keberatan,” bebernya.

Untuk permintaan bantuan usaha kata Asmawati, sekarang ini harus dalam bentuk kelompok usaha. Ini berbeda dengan sebelumnya yang perorangan.

“Kelompok usaha UMKM. Tapi mereka tidak dirugikan, karena misalkan dia tiga orang satu kelompok, tetap yang dimintai itu jumlahnya juga tiga buah,” ungkapnya.

Yang jadi persoalan kata dia, ada yang meminta bantuan peralatan usaha namun ia sendiri bingung mau usaha apa dan belum memiliki usaha.

“Ini yang tidak tepat sasaran. Contoh, dia minta mesin jahit, tapi tidak tahu menjahit. Baru mau kursus. Jadi, kita sampaikan, buatlah dulu usahanya. Baru usulkan bantuan. Kita juga akan fasilitasi kalau mau dibina. Kita bisa kerjasama dengan BLK,” pungkasnya. (*/7ar)

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!