INSIDENNEWS.com, PAREPARE– Setelah bebas dari tuduhan pencabulan anak di bawah umur, keluarga Andi Jamil menggelar jumpa pers di sebuah kafe lokal di Parepare, Minggu (20/10/2024). Pertemuan ini digelar menyusul penolakan kasasi yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Parepare.
M. Nasir Dollo, kuasa hukum keluarga Andi Jamil, menyampaikan bahwa tujuan utama pertemuan ini adalah untuk memulihkan nama baik kliennya yang telah bebas murni dari tuduhan.
“Keluarga besar Andi Jamil ingin ada pemulihan nama baik terhadap klien kami yang terbukti tidak bersalah setelah dituduh melakukan pelecehan,” ujar Nasir.
Nasir mengkritik keras kinerja kepolisian yang menurutnya tidak profesional dalam menetapkan Andi Jamil sebagai tersangka tanpa bukti yang akurat. Ia juga mempertanyakan peran Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) dalam kasus ini, yang dianggap tidak berimbang.
“Kami akan mengambil langkah tegas, termasuk membawa kekecewaan ini ke Propam, karena saya duga ini salah tangkap, dan akan mempertimbangkan melaporkan pelapor atas dugaan fitnah, pengaduan palsu, atau pencemaran nama baik,” tegas Nasir.
Dalam kesempatan tersebut, Andi Jamil, seorang tukang ojek yang menjadi terdakwa dalam kasus ini, mengungkapkan penderitaannya selama menjalani proses hukum.
“Saya dipenjara selama enam bulan, merasa sangat malu. Di tahanan, saya sering dibully, dan anak saya bahkan sampai berhenti sekolah karena tekanan sosial,” ujarnya dengan nada emosional.
Tidak hanya itu, Andi Jamil mengungkapkan, hingga saat ini merasa trauma terhadap atas tuduhan yang menimpanya.
Selain itu, Andi Jamil dan keluarganya kini hanya meminta keadilan dan pemulihan nama baik setelah mengalami kerugian besar, baik dari segi sosial maupun ekonomi. Mereka berharap agar kasus ini menjadi pembelajaran, dan penegakan hukum ke depannya dapat dilakukan lebih profesional dan bermoral.
” Sejak saya dituduh atas kasus tersebut, hingga saat ini merasa trauma dan meminta keadilan, “ungkap Andi Jamil
Dalam penanganan kasus ini, harapan kedepannya, M. Nasir Dollo, kuasa hukum keluarga Andi Jamil, mengatakan tidak ada lagi kasus serupa yang merugikan masyarakat, yang menahan seseorang yang tidak bersalah.(*)