Buka Diklat Kearsipan, Taufan Pawe Berbagi Pengalaman Saat Menjadi Pengacara

INSIDENNEWS.COM, MAKASSAR– Wali Kota Parepare, Taufan Pawe berbagi pengalaman saat dirinya menghadapi permasalahan kearsipan saat masih menjadi Pengacara. Cerita itu dibagikan saat membuka kegiatan Diklat Administrasi Kearsipan digelar Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Parepare, di Hotel Novotel Makassar, Kamis (5/11/2020).

Mantan pengurus petinggi DPP Ikatan Advokat Indonesia (IKADIN) ini menjelaskan betapa pentingnya kearsipan. Saat menjadi Pengacara, TP akronim Taufan Pawe nyaris kalah karena selembar arsip saat alarm kasus. Saat itu lawannya, selembar bukti baru berupa dokumen yang cukup tua.

“Waduh saya kalah perhitungan perhitungan saya. Ada selembar detail (arsip) yang kusam. Sudah warna coklat dan diambil kembali. Tapi dibenak saya. Why mesti diliminating,” kata Taufan Pawe.

Ketua DPD I Golkar Sulsel ini tak tinggal diam. Mantan konsultan hukum berbagai perusahaan ini menunjukkan bukti arsip yang diperlihatkan lawannya saat di persidangan.

“Saya gunakan kerja intelijen saya. Saya menulusri apa yang terjadi. Saya bawa ke Laboratorium Kriminologi minta cek keasliannya. Ternyata ini barang dibuat, dia cari mesin ketik yang tua sehingga karakter hurufnya mirip naskah jaman dulu. Kertasnya bekas rendaman teh. Kertasnya juga. diasapi sehingga merebut kembali, “jelas alumnni Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesi (UMI).

Untuk itu, ia menghimbau jajarannya agar serius mengikuti Diklat Administrasi Kearsipan ini untuk masalah masalah hukum kedepannya. Masalah, masalah hukum tidak terlepas dari masalah pembuktian.

Masalah kearsipan itu adalah kemampuan kita menjaga atau merawat dan pada akhirnya-arsip inilah yang nantinya akan berbicara dan menjadi fakta, ”pungkasnya. 

Dalam kegiatan ini, turut dihadiri jajaran Pemkot Parepare diantaranya, Sekda Iwan Asaad, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Gustam Kasim, dan Arsiparis Madya Arsip Nasional RI Satriani sekalu narasumber pada bimtek tersebut. (* / 7ar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *