INSIDENNEWS.com, PAREPARE– Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare membuka Tenda Posko, penerimaan bantuan korban bencana Gempa Majene – Mamuju SULBAR, melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial, di Jalan Jenderal Ahmad Yani (Kantor lama BPBD) samping Masjid Agung KM 2, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Sabtu (16/1/2021).
Dampak dari gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6,2 yang terjadi di Provensi sulawesi selatan Barat, Warga Di kabupaten majene terpaksa mengungsi.
Melalui OPD yang terkait, BPBD dan Dinas Sosial Kota Parepare, buka Tenda Posko penerimaan bantuan korban bencana Gempa di Sulbar.
Dalam hal ini, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota parepare, Rusli menyampaikan, bahwa pihaknya menyediakan sarana dan personel untuk menerima amanah kemanusiaan, bantuan ke Sulbar.
“Mulai hari ini, BPBD Kota Parepare, buka posko penerimaan bantuan yang nantinya kami akan salurkan ke para korban gempa bumi di Sulbar,” ucapnya.
Selain itu, Rusli berharap, Gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Majene dan Kota Mamuju Sulawesi Barat adalah yang terakhir.
“Saya berharap kita semua berdoa, agar gempa di Sulbar adalah yang terakhir, tidak ada lagi gempa susulan. Sedih melihat dampak gempa hingga sampai merobohkan bangunan yang berada di Sulbar,” katanya.
Walikota Parepare menginstruksikan jajaran pemerintahannya untuk mengalirkan bantuan kepada korban yang terdampak bencana gempa bumi di Sulbar.
“Innalillahi wa Innailahi Rajioun. Kami telah menginstruksikan kepada Satpol PP, BNPB dan Dinsos untuk membantu mengalirkan bantuan ke lokasi bencana bencana,” tulis Taufan Pawe di akun media sosial, Jumat (15/1/2021). (* / 7ar)