Lapas IIA Parepare Gelar Sosialisasi Budaya Pelayanan Prima Bersama PT BRI Unit Hasanuddin

INSIDENNEWS.com, PAREPARE– Lapas Kelas IIA Parepare Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Selatan, pada Rabu (5/2/2025), menggelar kegiatan Sosialisasi Budaya Pelayanan Prima yang diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Lapas IIA Parepare dan Tim Pokja Pembangunan Zona Integritas.

Acara ini diselenggarakan yang bekerja sama dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Unit Hasanuddin Parepare sebagai bagian dari program Triwulan I Tahun 2025.

Pelaksanaan kegiatan ini berlandaskan pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Nomor 10 Tahun 2019, yang merupakan perubahan dari Permenpan RB Nomor 52 Tahun 2014.

Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) mencakup berbagai komponen, seperti kebijakan standar pelayanan, implementasi budaya pelayanan prima, serta survei kepuasan masyarakat. Pembangunan Zona Integritas bertujuan untuk memberikan pelayanan publik yang cepat, efektif, dan efisien.

Tahapan Pembangunan Zona Integritas antara lain pencanangan Zona Integritas pada unit kerja dan penguatan enam area perubahan, yakni manajemen perubahan, tata laksana, manajemen SDM, akuntabilitas kinerja, pengawasan, serta peningkatan kualitas pelayanan publik.

Pelayanan Prima atau Excellent Service adalah konsep layanan terbaik yang mengutamakan kepedulian terhadap pelanggan dan memastikan kualitas pelayanan yang memenuhi harapan dan kepuasan.

Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik, Lapas IIA Parepare bekerja sama dengan PT BRI (Persero) Tbk. Unit Hasanuddin Parepare menyelenggarakan sosialisasi untuk memperkuat budaya pelayanan prima dan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik.

Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Peningkatan kualitas pelayanan publik menjadi prioritas penting yang ditekankan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Drs. Agus Andriyanto, SH, MH.

Kegiatan dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan doa bersama. Dalam sambutannya, Kepala Lapas IIA Parepare, Totok Budiyanto, A.Md.IP, SH, memberikan apresiasi tinggi kepada Pimpinan PT BRI (Persero) Tbk. Unit Hasanuddin Parepare beserta jajaran atas kerjasama yang sangat baik dan pelayanan terbaik yang telah diberikan selama ini.

Totok Budiyanto juga secara resmi membuka kegiatan Sosialisasi Budaya Pelayanan Prima sebagai bagian dari penguatan dalam peningkatan kualitas pelayanan publik di Lapas IIA Parepare.

Materi sosialisasi disampaikan oleh Pimpinan PT BRI (Persero) Tbk. Unit Hasanuddin Parepare, Rosdiana, bersama dengan Ervinawati selaku Manager PT BRI (Persero) Tbk. Cabang Parepare.

Dalam sosialisasi ini, peserta diberikan pemahaman tentang prinsip-prinsip dasar pelayanan prima, teknik komunikasi efektif dalam pelayanan, serta penerapan standar pelayanan dalam setiap aspek operasional di Lapas IIA Parepare.

Diharapkan seluruh peserta dapat memperdalam pemahaman mereka tentang pentingnya pelayanan prima dan mengimplementasikannya dalam tugas sehari-hari di Lapas.

Selain itu, PT BRI (Persero) Tbk. Unit Hasanuddin Parepare juga menyatakan komitmennya untuk mendukung program peningkatan kualitas pelayanan di Lapas IIA Parepare.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Pimpinan PT BRI (Persero) Tbk. Cabang Parepare beserta jajarannya, Kepala Lapas IIA Parepare, seluruh pejabat struktural, Tim Pokja Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM, Kepala UPTD SPNF Sanggar Kegiatan Belajar Kota Parepare, serta perwakilan dari warga binaan. Pimpinan PT BRI (Persero) Tbk. Cabang Parepare mengapresiasi langkah strategis Kepala Lapas IIA Parepare dalam mewujudkan Pembangunan Zona Integritas Menuju WBBM melalui peningkatan kualitas pelayanan publik. Sebagai mitra kerja, Pimpinan PT BRI (Persero) Tbk. Cabang Parepare menyatakan dukungannya terhadap program sosialisasi ini.

Dengan dilaksanakannya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan Lapas IIA Parepare dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, menjadikan birokrasi yang bersih, serta mewujudkan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *