Kwartir Ranting Patampanua Pinrang Gelar KMD Tahun 2025

INSIDENNEWS.com, PINRANG– Gerakan Pramuka sebagai wadah pembinaan generasi muda memiliki potensi yang sangat besar bagi pembangunan bangsa di masa depan. Hal ini telah disadari bersama, baik oleh pemerintah maupun masyarakat, dan dituangkan dalam Garis Besar Haluan Negara (GBHN).

Sebagai upaya untuk terus mengembangkan dan memperkuat kualitas generasi muda, Kwartir Ranting Patampanua Kwartir Cabang Pinrang menggelar kegiatan tahunan “Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD)” pada hari Sabtu, 1 Februari 2025.

Kegiatan yang mengusung tema “Pembina Profesional, Berkualitas dan Berkarakter di Era Milenial” ini diikuti oleh seluruh cabang Pramuka, dengan kecamatan Patampanua menjadi tuan rumah yang menyukseskan acara tersebut. Sebanyak 37 peserta dari berbagai gugus depan di kecamatan tersebut turut berpartisipasi dalam pelatihan kali ini.

Ketua Kwartir Ranting Patampanua, Sirajuddin Rasyid, S.Pd., M.Pd.Mg, dalam sambutannya menyatakan, kegiatan ini bertujuan untuk membentuk pembina Pramuka yang handal dan memiliki loyalitas serta kualitas tinggi. “Selain itu, kegiatan KMD ini juga menjadi sarana untuk meningkatkan pengetahuan, informasi, serta mengembangkan potensi, bakat, dan minat kepramukaan kepada para peserta calon pembina, yang nantinya akan diteruskan kepada anggota Pramuka di masing-masing gugus depan,” ujar Sirajuddin.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa KMD bertujuan untuk memperkuat loyalitas dan kualitas para calon pembina Pramuka, agar mereka dapat melaksanakan tugas dengan penuh dedikasi dan profesionalisme.

Ketua Bidang Pramuka Wasa Kabupaten Pinrang, Andi Pabiseangi, juga menyampaikan pesan penting terkait kegiatan KMD ini. Ia menekankan bahwa pembina yang dihasilkan harus memiliki loyalitas dan kualitas yang tinggi. “Gerakan Pramuka terdiri dari berbagai struktur, mulai dari Kwartir, gugus depan, hingga Satuan Karya. Kwartir bertugas merencanakan dan mengembalikan kebijakan strategis, sementara gugus depan merupakan ujung tombak dalam pembinaan anggota,” ungkapnya.

Andi Pabiseangi juga menjelaskan berbagai jenis gugus depan yang ada, seperti gugus depan biasa yang berlokasi di sekolah-sekolah, gugus depan teritorial yang berpangkalan di daerah atau lingkungan masyarakat tertentu, serta gugus depan luar biasa yang berada di sekolah luar biasa dan lembaga pemasyarakatan. “Selain itu, terdapat juga gugus depan luar negeri yang ada di wilayah luar Republik Indonesia, dan gugus depan perguruan tinggi yang ada di perguruan tinggi,” tambahnya.

Ia menekankan bahwa meski ada perbedaan dalam pola pengelolaan masing-masing jenis gugus depan, tujuan utamanya tetap sama, yaitu untuk membina dan mengembangkan potensi anggota Pramuka.

Dengan adanya kegiatan KMD ini, diharapkan akan lahir pembina Pramuka yang lebih berkualitas dan siap menghadapi tantangan zaman. Generasi muda yang dibina melalui Gerakan Pramuka diharapkan dapat menjadi pemimpin masa depan yang memiliki karakter dan kompetensi yang unggul.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *