Pemkab Karawang Salurkan Bantuan Pembangunan Saluran Air Ke Kelompok Tani Dusun Bolang

INSIDENNEWS.com, KARAWANG– Sebagai upaya langkah nyata Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang, Jawa Barat dalam mengupayakan program pemerataan pembangunan Saluran Air, di Dusun Bolang, Kecamatan Tirtajaya, Kabupaten Karawang Jawa Barat, Sabtu (24/6/23).

Adapun program yang menjadi target yakni pembangunan irigasi untuk pengairan ladang pertanian masyarakat desa. Segala pembangunan tersebut tentunya sebagai langkah perwujudan peningkatan kesejahteraan masyarakat secara bertahap dan merata.

Pemerintah Kabupaten Karawang, mengucurkan dana APBN Tahun 2023 senilai Rp 195.000.000 dalam Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) yang disalurkan kepada Kelompok Petani Dusun Bolang, Kabupaten Karawang.

Ketua P3A, Wakil Samsudin mengucapkan, terima kasihnya kepada Pemerintah Kabupaten Karawang yang sudah memberikan bantuan pembangunan irigasi saluran air untuk pengairan ladang pertanian masyarakat desa.

” Terima Kasih Kepada Pemerintah Kabupaten Karawang, dan semangat kepada warga kelompok tani di Dusun Bolang, Desa Bolang yang telah terealisasi pembangunan saluran air dipesawahannya,”ucap Ketua P3A, Wakil Samsudin yang biasa disapa Wakil Lupus.

Sementara, salah satu warga, Bapak Musa mengungkapkan, adanya bantuan ini sungguh sangat membantu masyarakat desa.

“Dengan adanya pembangunan ini sangat membantu masyarakat, dan Pak Wakil Samsudin yang sebagai Ketua P3A merupakan seseorang yang amanah. Beliau sangat baik dan taat pada aturan,”ujarnya.

Selain itu, Musa juga menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Karawang atas bantuannya, ia mengatakan, saat ini saluran air di persawahan jadi lancar.

Senada, Bapak Kosin yang juga merupakan warga Dusun Bolang Rt 02/01, Desa Bolang, Kecamatan Tirtajaya, menyampaikan ucapan terima kasihnya sebagai warga kepada semua pihak yang telah ikut membantu menyukseskan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI).

“Hatur nuhun atos dibantu jalan cai dipesawahan jadi ka harepna moal banjir, “ucapnya dengan logat jawa kentalnya.(yi/7ar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *