INSIDENNEWS.com, PAREPARE– Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melakukan pemantauan ketersediaan dan harga komoditi pangan di Pasar Lakessi jelang Idul Adha 1445 Hijriah, Jumat (14/6/2024).
Pemantauan tersebut dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Parepare, Muh. Husni Syam, didampingi oleh Asisten II, Kepala Dinas Perdagangan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kepala Bagian Ekonomi, perwakilan Bulog, Lurah Lakessi, dan stakeholder lainnya.
Dalam keterangannya, Husni Syam menyatakan bahwa pemantauan ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok menjelang lebaran Idul Adha serta mengantisipasi kemungkinan adanya kenaikan harga komoditi pangan.
“Jelang momentum lebaran, lonjakan permintaan masyarakat sangat tinggi. Karena itu, untuk mengantisipasi kita turun memastikan ketersediaannya dan harga tetap terjangkau,” ujarnya.
Hasil dari pemantauan menunjukkan adanya kenaikan harga pada beberapa bahan pokok, namun kenaikan tersebut tidak signifikan. Hal ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mempersiapkan kebutuhan jelang Idul Adha dengan lebih baik.
“Ada beberapa langkah strategis yang kita lakukan terkait kenaikan tersebut, salah satunya dengan menggelar gerakan pangan murah untuk masyarakat. Hal ini juga sebagai upaya mengendalikan inflasi tetap stabil,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Perdagangan, And Wisnah, menjelaskan perkembangan harga barang kebutuhan pokok di Kota Parepare.
“Harga barang kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan hari ini yaitu cabe merah besar dari Rp.44.300,-/Kg menjadi Rp.48.000,-/Kg atau 8,35%,” ujarnya.
“Untuk cabe merah keriting dari Rp.42.700,-/Kg menjadi Rp.47.700,-/Kg atau 11,71%, daging ayam broiler dari Rp.22.700,-/Kg menjadi Rp.23.800,-/Kg atau 4,85%, bawang merah dari Rp.40.000,-/Kg menjadi Rp.41.700,-/Kg atau 4,25%,” tambahnya.
Sementara itu, harga barang kebutuhan pokok yang mengalami penurunan hari ini adalah telur ayam ras dari Rp.29.200,-/Kg menjadi Rp.28.050,-/Kg atau 3,94%,” jelasnya. (*)