Parepare Menuju Kota Inklusif: Pemerintah Luncurkan Program Kelurahan Ramah Disabilitas

INSIDENNEWS.com, PAREPARE– Kota Parepare kini melangkah maju dengan visi menjadi kota yang ramah bagi semua kalangan, termasuk penyandang disabilitas. Untuk mewujudkan visi ini, Pemerintah Kota Parepare menggelar acara mentoring dan asistensi teknis terkait implementasi kelurahan inklusi dan penguatan hak sosial politik pada Rabu (28/8/2024) di Cafe Bukit Amaish.

Didukung oleh Yayasan BaKTI dan YLP2EM, acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait. Asisten I Pemerintahan & Kesra Kota Parepare, Dede Harirustaman, menjadi pemateri utama, didampingi oleh Direktur YLP2EM, Ibrahim Fattah, serta pejabat penting lainnya.

Dalam sambutannya, Ibrahim Fattah menyatakan fokus pemerintah untuk mewujudkan kelurahan inklusi. “Saat ini, empat kelurahan telah dipilih sebagai pilot project, yaitu Kelurahan Lumpue, Watang Bacukiki, Watang Soreang, dan Ujung Sabbang,” ujarnya.

Dede Harirustaman menegaskan bahwa kelurahan inklusi bukan sekadar konsep, melainkan komitmen nyata. “Kelurahan inklusi adalah kelurahan yang ramah bagi penyandang disabilitas. Mereka harus memiliki data komprehensif, memberikan wadah partisipasi dalam pengambilan kebijakan, dan menjamin kesetaraan akses pada layanan umum,” jelasnya.

Inisiatif ini mendapat dukungan luas dari berbagai sektor. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Parepare, Makmur, menekankan pentingnya pendataan anak-anak disabilitas di sekolah. “Dengan data yang akurat, kita bisa menyiapkan guru inklusi dan meningkatkan alokasi dana untuk pendidikan inklusif,” katanya.

Dengan empat kelurahan sebagai pelopor, inisiatif Parepare ini menandai babak baru dalam pembangunan kota yang memperhatikan kebutuhan seluruh warganya. Parepare kini bersiap menjadi contoh nyata kota inklusif di Indonesia.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *