INSIDENNEWS.com, KARAWANG– Dalam sebuah diskusi yang dipimpin oleh Kepala Desa Endang Macan Kumbang di Desa Mulya Jaya, Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang, masalah ketenagakerjaan di Karawang menjadi topik utama pembahasan. Endang menyoroti tingginya angka pengangguran di wilayahnya meskipun Karawang dikenal sebagai kota industri dengan banyak perusahaan besar, Kamis (5/9/2024).
Dalam pertemuan tersebut, Endang menyampaikan keprihatinannya terkait rendahnya angka warga lokal yang bekerja di perusahaan-perusahaan Karawang. “Mayoritas pekerja justru berasal dari luar Karawang, sementara pengangguran di wilayah kita terus meningkat,” ujarnya. Menurut data yang diungkapkan, hampir 75 persen tenaga kerja di perusahaan-perusahaan Karawang berasal dari luar daerah.
Hal ini menimbulkan pertanyaan besar terhadap kinerja Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Karawang dalam mengatasi masalah ketenagakerjaan di daerah. Endang, yang dikenal memiliki kepedulian tinggi terhadap warganya, bersama dengan organisasi Gerakan Pemuda Karawang (GEPREK), berencana untuk menggelar aksi damai dalam waktu dekat. Aksi ini bertujuan untuk mempertanyakan kebijakan ketenagakerjaan dan mencari solusi agar pengangguran di Karawang bisa bekerja di wilayah mereka sendiri.
“Kami berharap ada kejelasan dari Disnaker dan perusahaan-perusahaan terkait, serta langkah konkret untuk membuka peluang bagi warga lokal agar lebih banyak berkontribusi dalam perekonomian Karawang,” tambah Endang. (*)