INSIDENNEWS.COM, PAREPARE — Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare menerima kunjungan kerja Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, Bustami Zainudin, Alexander Fransiscus, Andi Muh Ihsan dan Asri Anas (anggota DPD periode 2014-2019).
Kunjungan tersebut diterima Wakil Wali Kota Parepare, H Pangerang Rahim, didampingi Sekkot, Iwan Asaad, Asisten dan Kepala SKPD, di Ruang Pola Kantor Walikota, Jumat (25/9/2020).
Pada kesempatan itu, Pangerang Rahim memperkenalkan kondisi Parepare, dimana merupakan kota terbuka dan multi etnis serta telah menjadi jantung perdagangan di Provinsi Sulawesi Selatan.
“Kita mengandalkan Pelabuhan Nusantara menjadi pintu keluar masuknya pedagang dan barang, bahkan dari daerah lain. Parepare bergerak disektor jasa dan niaga, sehingga dikenal sebagai kota industri tanpa cerobong asap,” ujarnya.
Menurut Pangerang Rahim, sebahagian besar masyarakat Kota Parepare hidup dari kegiatan bisnis usaha kecil dan industri rumah tangga hingga industri berskala menengah. Pemerintah berupaya meningkatkan perekonomian masyarakatnya dengan cara menghadirkan banyak telapak kaki.
“Dengan teori telapak kaki, maka semakin banyak orang berkunjung. Parepare tidak lagi menjadi tempat transit, tetapi sudah menjadi sebuah kota tujuan yang didukung rumah sakit memadai yaitu Rumah Sakit Regional dr Hasri Ainun Habibie dengan konsep medical tourism,” tandasnya.(*/7ar)